Cara Menginstall Linux – Cara menginstall Linux Ubuntu harus diketahui jika ingin pindah ke sistem operasi Ini. Ubuntu menjadi sistem operasi paling lengkap berbasis Linux yang tersedia secara bebas. Sistem operasi juga sangat populer dengan dukungan komunitas yang banyak dan ahli tenaga yang profesional.
Banyak alasan kenapa Linux Ubuntu menjadi sistem operasi pilihan pengguna. Misalnya, Ubuntu menjadi sistem operasi bersifat open source sehingga pengguna tidak membutuhkan lisensi. Sistem operasinya juga lebih aman dari serangan virus.
Cara Menginstall Linux Ubuntu Paling Mudah Dan Terlengkap
Cara install Linux Ubuntu harus diselesaikan dengan baik. Pastikan jangan melakukan kesalahan saat install Ubuntu. Terlebih jika Anda menginginkan sistem dual boot. Misal Anda sudah mempunyai OS Windows dan ingin menginstal Ubuntu di perangkat yang sama.
Kenapa harus selalu hati-hati? Karena jika melakukan kesalahan ketika menentukan opsi yang ada di proses instalasi atau pembuatan partisi, bisa-bisa data yang tersimpan di sistem operasi Windows hilang atau ikut terformat. Tentunya Anda tidak ingin mengalami hal ini bukan?
Nah, sebelum menginstall Linux, ada beberapa langkah yang tidak boleh ditinggalkan begitu saja. Bagi yang penasaran apa saja langkahnya, Anda bisa cek poin-poin berikut;
1. Instalasi Operating System Linux
Sebelum menginstall Linux, Anda harus mengenali beberapa metode untuk penginstalan Linux itu seperti apa. Berikut beberapa metode yang dimaksud:
a. Memakai CD/DVD-ROM
Bagi yang ingin menggunakan CD atau DVD ROM untuk proses penginstalan Linux, yang harus diperhatikan di sini adalah CD-ROM Device yang digunakan pada perangkat.
Selain itu, Anda juga harus menyiapkan CD yang isinya sistem operasi Linux. Metode ini biasanya jarang digunakan karena sangat sulit menemukan penjual CD yang berisi sistem operasi Linux.
b. Memakai Flash Disk
Metode berikutnya menggunakan flash disk. Cara ini paling banyak digunakan untuk menginstall sistem operasi Linux. Pasalnya lebih praktis dan juga mudah untuk dilakukan. Anda hanya perlu menyiapkan flash disk dan juga file yang diperlukan saja.
Bukan hanya sistem operasi Linux saja yang menerapkan cara penginstalan menggunakan metode ini, Windows biasanya juga menerapkan cara yang sama.
c. Burn ISO ke DVD
Jadi, metode pemasangan sistem operasi ini adalah dengan file ISO yang langsung di burn ke DVD. Biasanya metodenya memakai Nero untuk sistem operasi Windows dan Brasero Disk Burner untuk sistem operasi Linux
2. Cara Menginstall Linux Tercepat dan Terlengkap
Seperti yang telah disebutkan di awal jika kali ini kita akan menginstall Linux Ubuntu. Ubuntu adalah sistem operasi dari turunan distro Debian yang memang sangat cocok untuk pemula. Bagi yang ingin menginstallnya, Anda bisa cek caranya berikut:
a. Siapkan file untuk proses instalasi
Anda bisa mendownload OS Linux yang formatnya ISO di internet. Anda juga bisa download sistem operasinya melalui website resmi. Jangan lupa mendownload file yang 64bit atau 32bit. Pengguna tinggal menyesuaikan dengan komputer atau laptop yang digunakan saja.
b. Buat Bootable
Setelah mendownload file ISO dan Rufus, langkah berikutnya membuat sistem bootable yang nanti digunakan untuk tempat booting dengan flashdisk. Langkah pembuatannya seperti berikut:;
- Pertama, Anda bisa menyiapkan flashdisk kosong yang telah diformat, colokkan ke perangkat dan buka file rufus.exe yang tadi sudah didownload di awal
- Di kolom Device, pilih menu flashdisk yang telah dicolokkan dan tentunya sudah diformat sebelumnya
- Bagian Partition Scheme, Anda dapat memilih MBR. Untuk file System–nya Anda bisa memilih NTFS. Sedangkan untuk Boot Selection, kita memilih Disk or ISO Images.
- Selanjutnya klik select dan browse file ISO yang tadi sudah didownload
- Klik Ready untuk cara menginstall Linux
- Tunggu hingga 5 menit. Jika proses pembuatan bootable selesai, disarankan tidak mencabut flashdisk terlebih dahulu.
Sebelum masuk ke proses booting penginstalan Linux, kami sarankan untuk membackup semua data penting yang Anda miliki. Anda bisa memindahkannya ke hardisk atau perangkat lain. Pasalnya setelah proses booting diselesaikan, semua data akan terhapus.
c. Proses Booting
Setelah semua hal tadi siap dan data sudah dibackup, Anda tinggal merestart laptop atau komputer yang digunakan. Di awal restart, Anda bisa klik F2 atau F12 sesuai laptop yang digunakan. Fungsi shortcut ini adalah masuk ke menu pengaturan BIOS.
Setiap merek laptop umumnya memiliki tampilan yang berbeda-beda. Namun tenang karena tidak terlalu jauh beda. Anda bisa masuk ke menu Boot jika tampilan BIOS sudah di layar. Ada dua jenis BOOT yang bisa dipilih.
Pertama, pengguna bisa mengubah fast boot jadi enable. Fungsi ini berguna saat menginstall dengan cepat, yakni saat restart cukup tekan F12 dan nanti muncul pilihan device booting dan masuk ke pilihan USB Flashdisk.
Kedua adalah masuk ke settingan Bios di bagian Boot Option Priority dengan device flashdisk. Cara menginstall Linux berikutnya bisa ikuti tutorial berikut:
- Selanjutnya, Anda bisa memilih tab Save and Exit dan menekan Enter di pilihan Save and Exit. Secara otomatis perangkat akan restart. Atau juga bisa Anda menekan tombol F10
- Tunggu hingga proses loading penginstalan Linux Ubuntu selesai.
- Tentukan bahasa yang ingin digunakan selama instalasi Linux. Anda bisa menggunakan bahasa English (Default) supaya mudah dimengerti. Selanjutnya klik Install Ubuntu
- Bagi yang terkoneksi dengan jaringan internet, Anda bisa mencentang di bagian Install third party software for graphics dan WiFi hardware, flash, MP3 and other media.
- Selain itu Anda juga bisa menginstall di bagian Download update while installing Ubuntu jika merasa koneksi internet yang Anda miliki kencang. Pilihan ini sangat sensitif terhadap internet. Karena jika koneksi terputus, biasanya proses instalasi akan error. Selanjutnya pilih Continue
- Bagi yang tidak menggunakan koneksi internet, Anda bisa langsung pilih Continue tanpa mencentang bagian yang sudah ada
- Pada bagian Installation type, selanjutnya pilih Something Else dan kemudian pilih Continue. Anda dapat memilih pilihan lain sesuai dengan kebutuhan.
- Selanjutnya masuk di bagian partisi. Biasanya di awal penginstalan Linux, kita belum memiliki jenis partisi apapun. Anda bisa klik New Partition Table untuk membuat partisi baru yang digunakan di Linux. Selanjutnya klik Continue
- Umumnya pengguna akan mendapat 10 GB untuk dibagi 2 partisi. Partisi pertama adalah Swap Area untuk memori cadangan jika sistem kehabisan memori. Partisi kedua adalah root untuk menyimpan beragam data pribadi dan juga tempat Ubuntu yang telah terinstall
d. Membuat Partisi
Partisi menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari cara menginstall Linux yang kita bahas kali ini. Setelah proses sebelumnya selesai, Anda harus membuat partisi terlebih dahulu. Proses pembuatannya tidak rumit. Anda tinggal ikuti tutorialnya berikut:
- Pertama, kita membuat partisi Swap terlebih dahulu. Anda bisa menentukan ukuran partisi sesuai keinginan. Namun ingat, jangan membuat yang terlalu besar. Di sini Anda bisa menggunakan partisi dengan ukuran 1 GB.
- Selanjutnya Anda bisa memilih Primary dan kemudian memilih Beginning of This Space. Nanti ada kotak yang bernama Use As, Anda bisa memilih swap area. Banyak yang bilang yang partisi swap area adalah salah satu partisi wajib yang harus ada. Setelah itu Anda bisa klik Ok.
- Selanjutnya pilih bagian yang berisi free space dan klik add atau tanda plus di gambar tadi.
- Selanjutnya, kita akan membuat jenis partisi Root. Selanjutnya Anda bisa memilih Logical dan pilih Beginning of this space. Pada bagian kotak Use as, Anda bisa memilih Ext4 journaling file system. Di kotak selanjutnya, Mount poin dapat dipilih. Selanjutnya tinggal pilih Ok.
- Ada dua jenis partisi yang sudah ada yakni swap area dan juga /. Berikutnya Anda bisa memilih Install Now. Klik Continue untuk melanjutkan prosesnya.
- Di zona waktu Anda bisa memilih waktu sesuai tempat saat ini. Setelah menentukan zona waktu, Anda bisa memilih Continue
- Anda dapat memilih bahasan inputan keyboard sesuai keinginan. biasanya yang paling banyak dipilih adalah English (US)
- Berikutnya tinggal mengisi data untuk keperluan user secara lengkap. Setelah selesai mengisinya, Anda tinggal klik Continue
- Anda hanya perlu menunggu proses penginstalan dan salinan data sistem operasi selesai. Biasanya proses ini membutuhkan waktu 30 menit-an.
- Setelah proses instalasi diselesaikan, Anda bisa memilih Restart Now.
Sekarang Anda perangkat sudah terinstall Linux Ubuntu. Anda tinggal memasukkan password yang tadi sudah dibuat di login Ubuntu. Cara menginstall Linux Ubuntu bisa dibilang sangat mudah. Bagi pemula Anda cukup mengikuti tutorial yang kami berikan saja.