Properti Tari Kecak

7 Properti Tari Kecak : Beserta Gambar dan Deskripsi

Properti Tari Kecak – Bali merupakan salah satu destinasi romantis dan wajib Anda kunjungi. Selain memiliki tempat wisata yang romantis dan indah, Bali juga terkenal dengan tarian khasnya yaitu tari kecak. Tahukah Anda bahwa tari kecak memiliki nama lain yaitu tari api. Tarian ini merupakan salah satu pertunjukkan yang dilakukan secara massal oleh sekelompok laki-laki yang terdiri dari 50-150 orang. Dibutuhkan durasi sekitar satu jam untuk melakukan tarian kecak yang terkenal ini.

Tari kecak mayoritas yang memerankannya adalah para laki-laki. Nantinya para penari akan membentuk lingkaran dan terdapat kobaran api unggun di tengahnya. Tari kecak suka disebut sebagai tarian yang sangat sakral. Hal ini dikarenakan adanya adegan atraksi oleh penari yang terbakar tapi tidak menghasilkan luka sama sekali. Pementasan tari kecak bisa Anda temukan di wilayah pulau Dewata seperti di Gianyar Bali salah satunya dan tempat lainnya.

Properti Tari Kecak

Tari kecak memiliki ciri khasnya tersendiri. Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan menari tari kecak antara lain sebagai sarana hiburan, sarana pendidikan, sebagai adat upacara, dan sebagai pelestarian kebudayaan agar tidak hilang dimakan oleh waktu. Apalagi sekarang zaman sudah semakin modern. Untuk itu perlu dilestarikan agar terus diingat. Lalu apa saja properti tari kecak yang harus Anda siapkan sebelum pementasannya? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

1. Bara Api

Bara Api

Properti tari kecak yang harus disiapkan pertama adalah bara api. Tarian kecak sendiri dikenal sebagai tarian yang dipenuhi dengan adegan atraksi sakral sehingga kesan mistis dari tarian ini pun akan terasa. Tak heran jika namanya tari api karena salah satu propertinya adalah bara api. Tarian dengan menggunakan bara api selalu berhasil mengundang suasana mistis.

Pasalnya bara api ini nantinya akan diinjak oleh para penari dengan kaki telanjang. Wah, pasti sakit, bukan? Nyatanya, para penari yang melalukan berbagai macam atraksi sakral ini tidak menghasilkan luka. Karena masyarakat percaya bahwa tarian dengan adegan ini dibantu oleh hal mistis. Aneh tapi nyata, ya.

2. Bunga Kamboja

Bunga Kamboja

Siapa yang tidak mengenal bunga Kamboja? Bunga Kamboja memiliki  aroma yang khas dengan mahkota berwarna putih dan keunguan. Tidak heran jika bunga Kamboja sendiri dilambangkan sebagai salah satu yang berkaitan dengan hal gaib. Dalam masyarakat Bali, bunga Kamboja selalu digunakan dalam setiap acara. Hal ini karena bunga Kamboja mudah untuk ditanam dan dicari.

Menurut masyarakat Bali, bunga adalah salah satu ciptaan Tuhan sehingga ketika mereka menggunakan bunga merupakan menjalin hubungan dengan alam. Itu sebabnya ada hari raya tumbuhan dalam adat Bali. Unik, ya?

Selain itu, bunga Kamboja sudah menjadi tradisi dan unsur budaya di masyarakat Bali sehingga properti tari kecak ini juga digunakan sebagai pelengkap ritual. Hampir di setiap tarian dan upacara selalu menggunakan bunga Kamboja sebagai pelengkap. Bunga ini nantinya akan diselipkan di salah satu telinga dan menjadi ciri khasnya tersendiri.

3. Selendang Putih

Selendang Putih

Kebanyakan salah satu properti yang ada dalam setiap tarian daerah adalah sebuah selendang. Namun, meski banyak digunakan selendang yang dipakai juga memiliki arti yang berbeda-beda pada setiap tariannya. Contohnya pada tari kuda lumping yang mana selendangnya digunakan untuk mengikat jarik. Pada tari kecak, properti tari kecak atau selendang yang digunakan adalah yang bermotif corak kotak-kotak.

Warna selendang ini adalah hitam dan putih, persis seperti papan catur. Umat Hindu percaya bahwa masyarakat menggunakan konsep Rwa Bhineda yang simbolnya adalah hitam dan putih. Itulah sebabnya kenapa selendang dibuat dengan warna seperti itu. Selendang ini juga digunakan sebagai bawahan sehingga penari laki-laki bertelanjang dada dalam mementaskannya. Hanya menggunakan selendang itu pada tubuh mereka.

Bahan yang digunakan untuk membuat selendang ini adalah yang berjenis satin. Ukuran selendang ini memiliki panjang sekitar 150 sentimeter dan lebar atau tingginya sekitar 84 sentimeter. Anda bisa menemukan selendang ini secara online dan cocok untuk digunakan jika ingin mengadakan pentas budaya.

4. Gelang Krincing

Gelang Krincing

Tak hanya pada tari kuda lumping saja, ternyata salah satu properti tari kecak yang harus Anda siapkan adalah gelang krincing. Gelang ini akan menghasilkan bunyi krincing yang cukup keras saat gerakan tari mulai dilakukan dan sebagai iringan musik.

Tari kecak lebih memanfaatkan vokal suara yang ditimbulkan oleh para pemain. Vokal yang disuarakan berbunyi cak cak ke cak cak ke dan dilakukan tanpa adanya komando. Namun, suara yang dihasilkan tetap harmonis. Wah, keren,  bukan? Tidak heran jika namanya adalah tarian kecak. Biasanya, properti ini dipakai pada pergelangan tangan dan juga kaki. Namun, dalam tari kecak, gelang ini akan digunakan oleh laki-laki yang memiliki peran sebagai Ramayana dan dipakai pada kaki saja.

5. Tempat Sesaji

Tempat Sesaji

Tempat sesaji merupakan salah satu properti tari kecak yang harus ada. Seperti yang sudah diketahui, Bali terkenal sebagai dengan sesajennya. Tak heran jika tempat sesaji dijadikan salah satu properti dalam tarian khas daerah Bali. Adanya properti ini menjadikan tarian kecak terlihat semakin sakral dan mistis. Menurut sumber, asal usul gerakan tari kecak ini berasal dari upacara adat Sanghyang.

Upacara adat Sanghyang sendiri dilakukan untuk mencegah bala atau terjadinya kesialan. Lalu Wayan Limbak yang merupakan seorang seniman di Bali mulai mempopulerkannya ke seluruh dunia dan menjadi tari kecak. Karena berasal dari adat Sanghyang yang berarti mencegah sial itulah sebabnya kenapa tari kecak dilindungi oleh hal mistis.

6. Topeng

Topeng

Properti tari kecak lainnya adalah topeng. Topeng ini digunakan oleh penari utama yang memiliki peran sebagai tokoh Hanoman, Rahwana, dan Sugriwa yang disajikan sesuai dengan cerita. Meski yang memakai topeng minimal 3, properti ini tidak boleh dilupakam dalam tarian kecak, lho.

7. Make up

Make Up

Beberapa pemain lainnya akan dimake-up sesuai dengan lakonnya masing-masing. Properti tari kecak ini meski digunakan hanya untuk beberapa pemain tetapi menjadi bagian yang cukup penting dalam jalannya pementasan tari kecak. Tahukah Anda tema dari tari kecak ini? Temanya adalah tentang seorang laki-laki yang menyelamatkan istrinya. Tak salah jika tarian ini dikenal di Bali karena Bali sendiri adalah salah satu destinasi romantis bagi pasangan yang baru nikah.

Bagi Anda yang ingin melihat pertunjukkan tari kecak, Anda bisa pergi ke Uluwatu. Tempat ini menjadi tempat yang paling populer oleh para wisatawan. Biasanya pertunjukkan akan dimulai pada pukul 18.00 WITA dengan sunset sebagai latar belakangnya. Wah, pasti asyik, nih. Jadi Anda bisa mengunjungi tempat tersebut sebelum diadakannya pertunjukkan karena tempat itu selalu ramai meski dilakukan setiap sore. Untuk Anda yang ingin mengadakan pentas budaya itulah properti tari kecak yang bisa disiapkan.

7 Properti Tari Kecak (beserta gambar dan deskripsi)